1. LOKASI & KANDANG
Sebelum
mulai berternak sapi terlebih dahulu kita harus memperhatikan tempat
tinggal kita, jangan sampai bau kotoran dan suara sapi kita mengganggu
tetangga kita. Untuk itu carilah tempat yang agaak jauh dari pemukiman
penduduk, namun jangan terlalu jauh karena itu bisa mengundang orang
yang tidak bertanggung jawab atau pencuri sapi.
Kebersihan
kandang juga harus diperhatikan. Sapi adalah hewan yang sebenarnya
sangat sensitif, maka untuk kesehatannya jagalah kebersihan kandangnya.
Jangan biarkan kandang dalam keadaan kotor. Sedangkan untuk ukuran sekat
kandang antara sapi yang satu dengan sapi yang lainnya minimal 3x5
meter.
2. BIBIT
Setelah
anda telah mendapatkan lokasi yang tepat untuk membuat kandang maka
yang harus anda perhatikan yaitu dalam pemilihan bibit yang akan kita
pelihara. Pilihlah sapi yang sehat dan memiliki perawakan besar, jangan
pernah terkecoh oleh rayuan agen sapi karena biasanya mereka membohongi
kita agar sapi mereka cepat laku terjual. Anda juga jangan terbuai dari
harga sapi yang terlampau mahal, karena sekarang banyak orang yang
beranggapan sapi mahal adalah sapi bagus tapi sebenarnya mereka salah
besar. Sapi yang bagus bukanlah dari harga yang mahal namun ada
ciri-ciri tertentu.CIRI-CIRI itu antara lain
Sapi/Lembu yang bagus biasanya memiliki pantat lebih lebar dari sapi-sapi lain
Sapi/Lembu yang bagus biasanya memiliki ekor lebih pendek
Sapi/Lembu yang bagus biasanya memiliki mata yang cerah & jernih
Sapi/Lembu yang bagus biasanya memiliki Kaki yang terlihat besar dan kuat walaupun pendek-pendek
Sapi/Lembu yang bagus biasanya memiliki nafsu makan yang tinggi
Sapi/Lembu yang bagus untuk bibit biasanya dari indukan yang bagus pula
Dari
ciri di atas adalah beberapa contoh sapi yang bagus dan memiliki
kualitas yang baik, walaupun tidak semua saya tuliskan namun dari
beberapa ciri ini adalah ciri yang paling sering di cari karena
ketepatannya.
3. PAKAN
Untuk
pakan yang bagus yaitu hijauan (Rumput), namun jika anda ingin melihat
sapi anda berukuran jumbo mungkin tulisan ini dapat membantu. Untuk
campuran pakan yang bagus untuk 1 ekor sapi yaitu :
Rumput yang dihaluskan 1 karung
Nanas/ Kulit Nanas Secukupnya
Dedak 3-5 kg
Pelet 4 kg
Air Secukupnya
Semua
Bahan tersebut di campurkan dengan di tambah air secukupnya lalu di
atuk hingga rata. Jika telah jadi dapat di berikan pada sapi setiap 2
hari sekali atau bahkan setiap hari. Namun kebutuhan sapi anda mungkin
lebih banyak atau mungkin lebih rendah. Sedangkan untuk makanan
sehari-hari cukup di beri rumput biasa saja.
Sapi
juga membutuhkan air untuk minum, dalam satu hari setidaknya satu ekor
sapi memerlukan 12 L air dalam keadaan normal. Jika suhu terik pasti
kebutuhan akan air juga meningkat. Untuk air yang bagus sebaiknya
gunakan air yang benar-benar bersih dan bebas dari campuran logam atau
mungkin racun yang tidak nbaik untuk sapi. Jangan pernah berikan sapi
anda air parit yang tidak anda ketahui secara pasti ke bersihannya,
karena air parit lebih sering di racun oleh anak-anak yang mencari ikan.
Walaupun sapi memiliki kemampuan untuk mencium bau racun namun jika ia
benar-benar kehausan maka ia tidak akan peduli lagi walaupun air itu
beracun. Maka jangan sampai membiarkan sapi anda kekurangan air. Untuk
menggemukkan sapi campurkanlah air dengan garam, selain garam dapat
membuat sapi anda gemuk, garam juga sangat di sukai oleh sapi.
4. PERAWATAN SAPI HAMIL (BUNTING)
Jika
anda telah mengetahui sapi anda hamil maka perhatikan ia, karena jika
sapi anda lebih dari satu ekor kemungkinan mereka sering bertengkar yang
akan membahayakan janin yang ada di kandungan nya.lebih baik di
kandangkan saja seluruh sapi anda. Selain mudah dalam perawatan sapi
kandang yang hamil juga lebih aman.
5. PERAWATAN PEDET (ANAK SAPI)
Jika
sapi anda melahirkan jangan biarkan pedet anda begitu saja, karena jika
tidak sering di pegang dari kecil maka kemungkinan ia tidak akan jinak
kepada kita dan sulit untuk di dekati. Untuk kesahatannya jangan biarkan
pedet anda hujan-hujanan. Krena ia akan masuk angin ataupun flu dan
demam.
Sumber:" http://infoterbaruuntukanda.blogspot.com/2013/01/1.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar