Jumat, 06 April 2012

Manfaat Tanaman Anting-anting

Tanaman Anting-anting
(Acalypha australis Linn.)


Ciri-ciri Herba Semusim, tegak. berambut. Batang  30 - 50 cm. bercabang, dengan garis memanjang kasar. Tumbuh di pinggir jalan, lapangan rumput, lereng gunung. Daun letak berseling bentuk bulat lonjong sampai lanset, bagian ujung dan pangkal daun lancip, tepi bergerigi, panjang 2,5 - 8 cm, lebar 1,5 - 3,5 cm. Bunga berkelamin tunggal dan berumah satu, keluar dari ketiak daun, bunganya kecil-kecil dalam rangkaian berupa malai. Buahnya kecil.




MANFAAT  TANAMAN ANTING-ANTING


BAGIAN YANG DIPAKAI:
Seluruh tanaman, pemakaian segar atau kering.

KEGUNAAN:
1. Disentri basiler dan disentri amuba.
2. Diare, anak dengan berat badan rendah (malnutrition) dan
    gangguan pencernaan.
3. Muntah darah, mimisan, berak darah (melena), kencing darah
    (hematuria).
4. Malaria.

PEMAKAIAN :
9 - 15 gram kering atau 30 - 60 gram segar, direbus, minum.

PEMAKAIAN LUAR:
Herba segar dilumatkan, tempel atau direbus, airnya untuk cuci.
Dipakai untuk bisul, koreng, luka berdarah, eczema, dermatitis,
gigitan ular.

CARA PEMAKAIAN:
1. Dermatitis, eczema, koreng:
    Herba segar secukupnya direbus, airnya untuk cuci di tempat yang
    sakit.

2. Perdarahan, luka luar:
    Herba segar ditambah gula pasir secukupnya, dilumatkan dan
    ditempel ke tempat yang sakit.

3. Disentri amoeba:
    30 - 60 gram tanaman kering (seluruh batang) direbus, sehari dibagi
    2 kali minum, selama 5 - 10 hari.

4. Diare, disentri basiler, muntah darah, mimisan, berak darah (melena),
   batuk:
    Herba kering 30 - 60 gram direbus, minum.

5. Disentri basiler:
    Acalypha australis 30 - 60 gram, Portulaca oleracea (Gelang) dan
    gula masing-masing 30 gram rebus, minum setelah dingin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label